Kamis, 08 Januari 2009

Cobaan Hidup - Ujian Iman Versi Al Quran & Al Hadits


  • “Aku Berlindung Kepada Allah dari godaan Iblis – Syaitan yang terkutuk”
  • ”Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang”. ”Tambahkanlah kepada kami PetunjukMu, Ya Allah”

MENGAPA ADA UJIAN HIDUP ?


Allah hendak menguji takwa manusia



  • Tiap2 yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang se-benar2nya). Dan hanya kepada Kami lah kamu dikembalikan. (QS 21;35)
  • Apakah kamu mengira bahwa kamu akan ma-suk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang2 terdahu-lu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan berma-cam2 cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang2 yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya perto-longan Allah". Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.(QS.2:214) Apakah kamu meng-ira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang2 yang berjihad di antaramu, dan belum nyata orang2 yang sabar (QS.3:142);(QS.2:214;47:31;67:1-2;5:48,7:168;16:110;dll)

Allah Yang Maha Adil memberi kesempatan iblis/syaitan menggoda manusia



  • Dia (iblis) berkata: "Terangkanlah kepadaku inikah orangnya yang Engkau muliakan atas diriku Sesungguhnya jika Engkau memberi tangguh kepadaku sampai hari kiamat, nis-caya benar2 akan aku sesatkan keturunannya, kecuali sebagian kecil". Rabb berfirman: "Per-gilah, barangsiapa di antara mereka mengikuti kamu, maka sesungguhnya neraka Jahannam adalah balasanmu semua, sebagai suatu pembalasan yang cukup. (QS.17:62-63).
  • Iblis berkata: "Ya Rabbku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (perbu-atan maksiat) di muka bumi,dan pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya (QS.15:39). dll
APA SAJA BENTUK UJIAN HIDUP ?


  • Dicoba dengan keadaan diri sendiri, harta dan jiwa, anak2 (lihat QS.90:4; 3:186, 27:40; 91:7-10; 8:28 dll)
  • Anak diuji dengan keadaan orang tua yang memaksa kafir namun anak harus bersikap baik kepada mereka (lihat QS. 31:14-15)
  • Suami diuji dengan adanya anak/isteri yang menjadi musuh. Agar berhati2, memaafkan, ti-dak memarahi &mengampuni mereka (lihat QS.64:14-15)
  • Orang tua diuji dengan anak kesayangannya (lihat QS.42:49-50; 7:189-190)
  • Diuji dengan adanya orang yang dilebihkan oleh Allah (lihat QS.16:71, 17:21, 20:131), diuji dengan ada-nya orang yang tidak menggunakan akal (lihat QS.7:155)
  • Diuji dengan penjahat / keganasan (lihat QS.6:65; 6:123)
  • Diuji dengan hadirnya orang yang me-mutar2 lidah membaca Al Kitab supaya kita menyangka yang dibaca itu sebagian dari Al Kitab (lihat QS.3:78) dan hadirnya orang2 yang menulis Al-Kitab dengan tangan sendiri, lalu dikatakan bahwa itu dari Allah, dengan maksud untuk memperoleh keuntungan (lihat QS.2:79, 2:105, 109; 3:64-79, 98, 99,110-115,113-115, 199; 4:123,171; 5:66; 34:6; 42:14; 59:11; 98:1-6), diuji dengan gangguan yang menyakitkan hati dari orang2 yang diberi Kitab /yang mempersekutukan-Nya (lihat QS.3:186,2:49;7:141,14:6; 25:20, dll)
  • Cobaan berupa yang baik2 dan yang buruk2, agar manusia kembali kepada kebenaran.(lihat QS 7:168), Diuji dengan ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah2an (lihat QS.2:155); Cobaan besar dari Allah ketika Firaun dan pengikut2nya menimpakan kepada siksaan yang seberat2nya dengan menyembelih anak laki2 (lihat QS 2:49, 7:141, 14:6)
  • Dicoba dengan adanya sihir yang dengan itu suami bisa menceraikan isterinya, dll (lihat QS 2:102)

KAPAN & SIAPA YANG BERFUNGSI MENGUJI ?



  • Dan tidak adalah kekuasaan iblis terhadap mereka, melainkan hanyalah agar Kami dapat membedakan siapa yang beriman kepada ada-nya kehidupan akhirat dari siapa yang ragu2 tentang itu. Dan Tuhanmu Maha Memelihara segala sesuatu. (QS. 34:21),
  • agar Dia menjadikan apa yang dimasukkan oleh setan itu, sebagai cobaan bagi orang2 yang di dalam hatinya ada penyakit dan yang kasar hatinya. Dan sesungguhnya orang2 yang lalim itu, benar2 dalam permusuhan yang sangat, (QS 22:53), (QS 17:61-63,2:102, dll)

BAGAIMANA PROSES UJIAN BERLANGSUNG ?


Janji Allah : beban sesuai dengan kemampuan



  • ...Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan juga seorang ayah karena anaknya, dan warispun berkewa-jiban demikian. ... (QS.2:233),
  • Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran. (QS.54:49), dll

Bagaimana proses ujian berlangsung?



  • Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghu-kum saya tersesat, saya benar2 akan (mengha-lang2i) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan men-dapati kebanyakan mereka bersyukur (taat). (QS 7:16-17);
  • maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya, sesung-guhnya beruntunglah orang yang menyucikan jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya (QS 91:8-10),(QS114:1-6, dll)

AZAB/MUSIBAH

Berpaling saat dicoba. Terjadi karena diri sendiri



  • Untuk Kami beri cobaan kepada mereka padanya. Dan barang siapa yang berpaling dari peringat-an Tuhannya, niscaya akan dimasukkanNya ke dalam azab yang amat berat. (QS 72:17)
  • (Azab) yang demikian itu adalah disebabkan per-buatan tanganmu sendiri, dan bahwasanya Allah se-kali2 tidak menganiaya hamba2Nya (QS 3:182) .
  • Dan Allah se-kali2 tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun.(QS 8:33)
  • Dan apa musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan2mu) (QS 42:30);(QS 64:11,30:36;4:62; 3:165;5:49)
Sebab-sebab Azab


  • Tidak beriman kehidupan akhirat (lihat QS 17:10); tidak menyembah Allah / zalim / kafir-segera menjadi kafir/durhaka pada Allah /ingkar kiamat /bersumpah dengan harga sedikit / munafik (lihat QS.7:59;7:162;3:116;6:15-16;6:30;9:68; 9:90; 10:4; 3:77; 9:101)
  • Membunuh-meng-olok2-menyakiti nabi (lihat QS 3:181; 6:10; 9:61), mendurhakai perintah Allah dan rasul2Nya (lihat QS 65:8)
  • Membunuh orang mukmin dengan sengaja / mencela orang mukmin / mendatangkan cobaan kepada orang2 mukmin (lihat QS 4:93;9:79; 85:10)
  • Melampaui batas (lihat QS 5:94), memalsu firman (lihat QS 7:162), berpaling dari peringatan / menan-tang hadirnya azab (lihat QS 72:17; 8:32; 7:70-71), dll

Apa saja bentuk azab, kapan dan di mana ??



  • Malam atau siang (lihat QS 10:24) dan bisa terjadi di dunia & akhirat (lihat QS 9:85;8:14; 9:74; 79:25)
  • Bentuk azab berupa a.l : kedatangan orang2 yang akan menimpakan azab dan keganasan (lihat QS 7:167; 7:141; 6:65) dan neraka yang kekal (lihat QS 3:116), gempa bumi (lihat QS 16:26), dll

SIAPA YANG LULUS UJIAN-COBAAN / TERHINDAR DARI AZAB?



  • Orang2 yang beriman dan berhijrah serta berji-had di jalan Allah dengan harta benda dan diri mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah; dan itulah orang2 yang mendapat kemenangan (QS 9:20); (QS 9:89).
  • Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang2 mukmin, diri dan harta mereka dengan mem-berikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Qur'an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah ka-mu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar (QS 9:111); (QS 3:186; dll)

KIAT MENGATASI COBAAN/UJIAN HIDUP

Ingat Allah dengan segera mengembalikan semua urusan kepadaNya (QS 3:109, 2:156)


• Mohon lindungan Allah agar terhindar dari godaan syaitan / iblis

  • Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat). (QS 7:16-17)
  • Dan katakanlah: "Ya Tuhanku aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan.Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku." (QS 23:97-98)
• Bersyukur atas nikmat


  • Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmah kepada Lukman, yaitu: "Bersyukurlah kepada Allah. Dan barang siapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barang siapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji".(QS 31:12)
  • Mengapa Allah akan menyiksamu, jika kamu bersyukur dan beriman? Dan Allah adalah Maha Mensyukuri lagi Maha Mengetahui. (QS 4:147)
• Mohon keselamatan dunia-akhirat


  • Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka".(QS 2:201)

• Mohon ampun atas dosa kesalahan



  • Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang2 yang bertakwa, (yaitu) orang2 yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang2 yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang2 yang berbuat kebajikan. (QS 3:133-134)
  • Dan (juga) orang2 yang apabila mengerjakan perbu-atan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa2 mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak menerus-kan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengeta-hui. Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tu-han mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai2, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itu-lah se-baik2 pahala orang2yang beramal(QS3:135-136)

• Mohon petunjuk



  • Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (QS 2;186)
  • Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan. (QS 5:35)
  • Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan Kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik. (QS 29:69)

Berniat mencari ridha Allah dan berusaha berbuat baik semaksimal mungkin sesuai petunjukNya


• Dan di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya karena mencari keridhaan Allah; dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hamba-Nya. (QS 2:207)

• Katakanlah: "Sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh Tuhanku kepada jalan yang lurus, (yaitu) agama yang benar; agama Ibrahim yang lurus; dan Ibrahim itu bukanlah termasuk orang2 yang musyrik". Katakanlah: "Sesungguhnya salat, ibadah, hidup dan matiku hanya-lah untuk Allah, Tuhan semesta alam, tiada sekutu bagi-Nya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang per-tama2 menyerahkan diri (kepada Allah)" (QS 6:161-163)
24 jam minus tidur melakukan kegiatan tsb berulang-ulang (QS 62:9-10)
• Apabila telah ditunaikan sembahyang, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung (QS 62:10)



HADITS TENTANG UJIAN/COBAAN HIDUP


  • Sesungguhnya syaitan berkata: Demi kemuliaan Engkau wahai Tuhan Aku akan senantiasa menyesatkan hamba-Mu Selama ruh berada dalam tubuh mereka Maka Allah swt berfirman: Demi kemuliaan-Ku dan keagungan-Ku Senantiasa Aku mengampuni mereka Selama mereka memohon ampun kepada-Ku” (Hadits riwayat Ahmad). “Kebajikan itu tidak akan punah dan dosa itu tidak akan dilupakan Dan yang Maha pemberi balasan (Allah) tidak akan mati, Beramallah apa yang engkau kehendaki sebab engkau itu akan ditulis Sesuai dengan perbuatanmu” (Hadits riwayat Baihaqi).
  • “Ambillah olehmu dari amal yang menurut kesanggupan kamu, Maka sesungguhnya Allah swt. tidak jemu untuk menerima amalmu, Sehingga kamu sendiri yang merasa jemu“ (Hadits riwayat Bukhari & Muslim), dll

BROSUR/TULISAN LAINNYA

Brosur-brosur lain yang tersedia : (1) Tatakrama Mempelajari Al Quran Menurut Al Quran & Al Hadits, (2) Berbuat Baik Versi Allah, (3) Ujian Hidup,(4) Bertobat, (5) Bersyukur, (6) Bersabar (7) Kiat Syiar (8) Kematian & Kebangkitan Menurut Al Quran & Al Hadits, dll. Untuk mendapatkannya silahkan hubungi: Paham Qur’ani (Melaksanakan Al Qur’an & Al Hadits) Bogor via e-mail: paham.qurani@yahoo.com, atau hubungi : http://pahamquran.com, http://pahamqurani.com, http://salamdia.blog.plasa.com

3 komentar:

  1. Semoga menambah khazanah kebijakan dalam perjuangan hidup

    BalasHapus
  2. Tujuan Dan Manfaat Bersedekah Baik Waktu Lapang Maupun Sempit

    1. Bukti Bertaqwa.
    Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, kelak Allah Yang Maha Pemurah akan menanamkan dalam (hati) mereka rasa kasih sayang. (QS. 19:96)
    Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan. (QS.90:10)
    Maka tidakkah sebaiknya (dengan hartanya itu) ia menempuh jalan yang mendaki lagi sukar?. (QS.90:11)
    Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu? (QS.90:12)
    (yaitu) melepaskan budak dari perbudakan, (QS.90:13)
    atau memberi makan pada hari kelaparan, (QS.90:14)
    (kepada) anak yatim yang ada hubungan kerabat, (QS.90:15)
    atau orang miskin yang sangat fakir. (QS.90:16)
    Dan dia termasuk orang-orang yang beriman dan saling berpesan untuk bersabar dan saling berpesan untuk berkasih sayang. (QS.90:17)
    Mereka (orang-orang yang beriman dan saling berpesan itu) adalah golongan kanan. (QS.90:18)

    2. Karena Pada Harta Kita ada Hak Orang Lain
    Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan di mata air-mata air, (QS.51:15)
    sambil mengambil apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat baik; (QS.51:16)
    Mereka sedikit sekali tidur di waktu malam; (QS.51:17)
    Dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun (kepada Allah). (QS.51:18)
    Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bahagian. (QS.51:19)

    Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia berkata: "Tuhanku telah memuliakanku". (QS.89:15)
    Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezkinya maka dia berkata: "Tuhanku menghinakanku". (QS.89:16)
    Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim, (QS.89:17)
    dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin, (QS.89:18)
    dan kamu memakan harta pusaka dengan cara mencampur baurkan (yang halal dan yang bathil), (QS.89:19)
    dan kamu mencintai harta benda dengan kecintaan yang berlebihan. (QS.89:20)

    Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezkinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekedar) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan. (QS.65:7)
    3. Merupakan Kesempurnaan Beribadah.
    Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya. (QS.3:92)

    4. Tidak Termasuk Mendustakan Agama
    Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? (QS.107:1)
    Itulah orang yang menghardik anak yatim, (QS.10)
    dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. (QS.107:3)
    Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (QS.107:4)
    (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya, (QS.107:5)
    orang-orang yang berbuat riya. (QS.107:6)
    dan enggan (menolong dengan) barang berguna. (QS.107:7)

    5. Untuk Kesucian dan Membersihkan
    Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka, dan mendo`alah untuk mereka. Sesungguhnya do`a kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS.9:103)

    Dan kelak akan dijauhkan orang yang paling takwa dari neraka itu, (QS.92:17)
    yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah) untuk membersihkannya, (QS.92:18)
    padahal tidak ada seorangpun memberikan suatu ni'mat kepadanya yang harus dibalasnya, (QS.92:19)
    tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari keridhaan Tuhannya Yang Maha Tinggi. (QS.92:20)
    Dan kelak dia benar-benar mendapat kepuasan. (QS.92:21)

    6. Termasuk Orang yang beriman.
    Sesungguhnya dia dahulu tidak beriman kepada Allah Yang Maha Besar. (QS.69:33)
    Dan juga dia tidak mendorong (orang lain) untuk memberi makan orang miskin. (QS.69:34)

    BalasHapus